Menyadari hal tersebut, hotel ini tidak sekadar memberi fasilitas secara “pasif”. Melainkan membuat program khusus bagi para tamunya utk tetap memperhatikan kebugarannya selama menginap di tempatnya. Cara yg dilakukan Epiphany Hotel yg berlokasi di pusat kota Palo Alto, California, AS ini adalah dgn bekerja sama dengan Jawbone.
Jawbone adalah produsen piranti keras & lunak utk pendukung gaya hidup bugar & sehat berbasis teknologi info data. Produsen ini menciptakan sistem Jawbone UP® , yaitu aplikasi serta gadget yg bisa digunakan oleh penggunanya utk memasukkan data terkait olah raga, tidur serta makan. Jadi, contohnya berapa jarak tempuh jogging yang sudah dilakukan hari tersebut serta menu makan apa saja yg disantap. Sistem ini kemudian akn mengolah datanya serta memberi poin “kebugaran”.
Nah, dengan poin itu hotel butik yg berada dlm jaringan JDV Hotels ini memberi paket insentif hospitality. Paketnya antara lain, kemudahan utk menggunakan gym di hotel serta sleep aid kit khusus di junior suite room. Para tamu yg telah punya gelang Jawbone dpt langsung memprogramnya saat check-in.
Untuk tamu yg belom punya, hotel akan menawarkan gelang UP2, produk teranyar Jawbone seharga 99 dolar AS (Rp 1,3 juta). Harga ini termasuk peta Palo Alto serta tempat-tempat penting & menarik di kota yg berlokasi di Barat Laut Santa Clara County, California, San Francisco Bay Area. Termasuk data total langkah untuk mencapainya, serta beberapa tips bugar yg langsung dpt diprogram ke dlm gelang tadi. Bagi pengguna Jawbone yg dapat menujukkan jumlah langkah tertentu juga dapat mendapat sajian gratis di restorannya yg menyajikan menu sehat dengan sumber bahan dari petani lokal.
Kerjasama antara the Epiphany Hotel dan Jawbone, menurut hotel general manager Lorenz Maurer, karena, “Jawbone UP2 Finess Band sesuai dgn gaya hidup Palo Alto, yg mengusung hidup sehat & bugar dan selalu up date dengan teknologi. “
Selain restoran serta gym center, the Epiphany Hotel memiliki fasilitas spa, business center & beberapa ruang rapat yang dirancang oleh tim arsitek IDEO. Kamarnya ada enam tipe & semuanya dilengkapi dgn Malin Serta Goetz toiletries dan tempat simpan khusus laptop. Salah satu keunikannya, di setiap kamar tersedia sebuah kulkas kecil merek Smeg yang diisi aneka jus buah dan salad segar - service office jakarta.
Kota Palo Alto sendiri merupakan “pusat” dari Silicon Valley yg menjadi basis banyak perusahaan dari sektor teknologi informasi. Karena itu Palo Alto dihuni serta dikunjungi banyak kaum muda kosmopolitan modern yang melek teknologi. Kota ini disebut-sebut sebagai kota paling mahal di AS dan semua penduduknya punya tingkat edukasi tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar